FOREX, Pasar yang Tren
FOREX, Pasar yang Tren – Pasar Forex dikenal luas karena likuiditasnya yang tinggi dan volume transaksi yang besar yang terjadi hampir sepanjang minggu perdagangan. Karakteristik ini sangat berkontribusi membuat pasar Forex menjadi pasar yang sangat tren, dengan sedikit periode tanpa tren selama seluruh periode perdagangan.
Tapi, apa arti ini bagi para trader Forex? Secara umum, karakteristik pasar yang tren ini berarti akan banyak peluang bagi trader untuk menemukan perdagangan yang menguntungkan setiap harinya.
Saat mulai menganalisis grafik Forex, Anda akan menyadari bahwa pasar sering menunjukkan pola pergerakan harga yang sangat familiar, yaitu tren. Anda akan melihat bahwa begitu suatu pola terbentuk, itu menjadi arah yang paling mungkin untuk pergerakan harga selanjutnya, hingga pasar berubah. Ini memberi Anda gambaran yang baik tentang apa yang akan terjadi berikutnya pada harga mata uang.
Ada dua jenis pasar yang akan sangat penting untuk Anda identifikasi dan pahami, yaitu: pasar yang tren dan pasar tanpa tren (trend-less) yang lebih jarang terjadi. Setiap jenis pasar ini memiliki dua pola spesifik yang akan Anda perhatikan seiring waktu.
Pasar yang tren didefinisikan sebagai pergerakan harga yang stabil dan memanjang dengan sudut kurang dari 45 derajat, dengan jeda sesekali, pengambilan keuntungan, atau periode istirahat.
Di pasar yang tren, Anda akan menemukan dua pola utama yang cukup jelas:
– Uptrend – Pola harga yang semakin tinggi (higher highs) dan semakin rendah (higher lows).
– Downtrend – Pola harga yang semakin rendah (lower lows) dan semakin tinggi (lower highs).
Ada juga jenis pasar yang lebih jarang, yaitu pasar tanpa tren (trend-less) dengan pergerakan harga yang tidak teratur dan sering kali curam (lebih dari 45 derajat) yang tidak dapat bertahan lama dan karena itu harus berbalik arah. Meskipun pergerakan harga bisa bergerak banyak poin dalam waktu singkat, pergerakannya sangat fluktuatif dan sering kali menghasilkan pergerakan harga yang sangat sedikit dalam waktu yang lama.
Di pasar tanpa tren, Anda akan menemukan pola-pola utama ini:
– Choppy – Pola yang tidak teratur dengan harga yang semakin tinggi (higher highs) dan semakin rendah (lower lows).
– Sideways – Pola yang sempit dengan harga yang semakin rendah (lower highs) dan semakin tinggi (higher lows).
Meskipun periode uptrend dan downtrend sering memberikan hasil trading yang sangat baik, pasar yang choppy sering kali menciptakan “stop out”, yaitu saat stop order Anda terpicu karena harga bergerak melewati level resistance yang Anda perkirakan, tetapi tidak benar-benar bergerak terlalu jauh dari level tersebut. Sementara pasar sideways menghasilkan sedikit keuntungan, baik ke arah atas maupun bawah, sehingga sulit untuk diperdagangkan dan menghasilkan keuntungan selama periode tersebut.
Seperti biasa di Forex, tujuan utama Anda adalah untuk masuk ke dalam perdagangan yang menguntungkan sebanyak mungkin, dan pasar yang tren adalah situasi yang sempurna untuk menemukan perdagangan yang menguntungkan dengan mengikuti tren hingga Anda mencapai target keuntungan harian Anda.